Bupati langsung masuk ke kamar 5 lantai 3 RS tersebut, tempat Ramlan mendapat perawatan. Didampingi Kabag Umum dan Kabag Humas Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Bupati menyampaikan bantuan biaya perawatan sebesar Rp. 5 jt yang diterima oleh pihak keluarga. Menurut Bupati, pihaknya akan membantu proses tindak lanjut penyembuhan Ramlan. "Insya Allah, saya mewakili Pemerintah Daerah akan membantu Ramlan dalam tindak lanjut penyembuhan apabila memang dibutuhkan. Kalau perlu untuk kaki palsu, kita usahakan," tegasnya.

Sebagaimana diberitakan media nasional, Gempa di Sumatera Barat beberapa waktu lalu telah meluluhlantakkan sebagian Provinsi tersebut. Ramlan yang sedang bekerja pada pembangunan bangunan PT. TELKOM di Padang tertimpa reruntuhan hingga kakinya terjepit. Dengan alasan untuk menyelamatkan diri, Ramlan memotong kakinya sendiri menggunakan gergaji pemotong kayu.
Asslamu'alaikum wr wb
ReplyDeletekalo boleh saya minta alamatnya kang ramlan yg jd korban gempa,
saya ARI 20, sebagian dari warga Purwakarta yang pakai KAKI PALSU ,
Salam
Ari N.
(ari.nopear@gmail.com)